Kamis, 16 Desember 2021

MAAF

Maaf,
Jika kelakuanku selalu menjadi beban.
Maaf,
Jika sikapku tak pernah membuat nyaman.

Aku, yg selalu menjadi buih kemarahanmu tapi kamu tak pernah menampakkan itu.
Aku sadar.

Setelah ini, jangan tanya kenapa.
Mungkin aku akan mulai menghidupi diriku sendiri tanpa tolong.

Selasa, 06 April 2021

Pernah Berjuang (4)

 Pahitmu kemarin, adalah senyummu hari ini dan tawamu esok hari.


Cukup dengan bersabar, Allah sedang mempersiapkan semua kebahagiaanmu itu.

Minggu, 28 Maret 2021

Benar (2)

 Sebatas mana kemampuan kita itu, memang hanya Allah Yang Tahu.


Terkadang ketika kita sudah merasa lelah, tapi saat itu juga Allah masih menguji kita, berarti kemampuan kita lebih dari itu.


Benar-benar niatkan supaya lelah kita menjadi Lillaahi.

Rabu, 10 Februari 2021

Benar

 Entah ini disebut apa?

Cinta?

Sayang?

Beruntung?


Menurutku ketiganya menjadi satu, karna cinta timbulkan sayang hingga beruntung memiliki.


Karena tak semua orang mampu merasakan ketiga itu secara bersamaan.


How can I turn away?

Jelas tak ada alasan untuk itu.

Selasa, 09 Februari 2021

Pernah Berjuang (3)

 Aku mau tanya.


Ketika anganmu tak berpihak,

Apa yang kamu lakukan?

Berhenti berharap?

Atau, tetap lanjutkan perjuangan?


Lelah gak sih?

Pasti pengen nyerah kan?


Sama!


Ada dua kemungkinan,

Mungkin lanjut berharap karna itu baik,

Mungkin juga lanjut berharap namun karna kebodohan.


Intinya sih,


Lanjutkan, atau

Tinggalkan.

Jumat, 05 Februari 2021

Pernah Berjuang (2)

TAK PERLU


Bukan cinta, jika diawali dengan kebohongan.

Bukan cinta, jika diawali dengan pengkhianatan.

Mau sampai kapan kamu berbohong?


Mau sampai kapan kamu berkhianat?


Sejatinya, tak ada komitmen jika kemunafikan menyelimuti hati dan pikiran.


Orang berpikir itu semua telah tertutup oleh cinta.


Tapi sayang, dia tak pernah sadar bahwa komitmen kehidupannya sudah diawali dengan kehancuran.




Rabu, 03 Februari 2021

Pernah Berjuang

 Pernah (salah) Berjuang


Perjalanan panjang yang ditelusuri

Halang rintang yang dihadapi

Kelokan tajam dan tanjakan curam


Ternyata semua itu bukan penutup dari akhir kisah yang disebut dengan keindahan.


Aku yang pernah berharap untuk sampai tujuan tepat waktu, lalu berhenti setelah kelelahan, sekarang menjadi aku yang dalam keadaan bingung.


Do'a yang pernah teriring, ternyata hanya menjadi simpanan yang tak teramanahkan hingga tujuannya.


Aku (pernah) menetap, mencintai dalam salah.

Saat ini, telah menjadi aku yang menjaga hingga mencintai secara benar.